Siapapun Anda ini tipsnya:
(1) Kenali jenis bencana.
Carilah informasi yang lengkap tentang bencana yang sedang terjadi. Pengetahuan kita tentang ini sangat menentukan rencana tindakan dalam setiap situasi.
(2) Kenali daerah yang mengalami bencana.
Gunanya selain mempelancar aktifitas yang akan dilakukan, namun terutama upaya penyelamatan diri melalui jalur evakuasi.
(3) Siapkan mental Anda.
Kita harus siap menemukan hal-hal yang tidak seperti biasanya seperti mayat, darah, situasi mengerikan, menyedihkan. Jika tidak siap lebih baik membatalkan rencana.
(4) Siapkan fisik anda.
Aktifitas di lokasi bencana sangat menguras kekuatan fisik. Pastikan Anda dalam keadaan sehat dan fit.
(5) Siapkan peralatan yang sesuai dengan jenis dan daerah bencana.
(6) Siapkan perlengkapan pertolongan pertama dan obat-obatan pribadi. Risiko kecelakaan dan hal-hal ekstrim bisa saja terjadi di lokasi bencana.
(7) Bawa perlengkapan pribadi anda seminim mungkin.
PERLENGKAPAN WAJIB sesuai tipe bencana harus dipakai seperti sepatu lapangan, rain coat, topi, kaos tangan yang kuat dan jaket jika di tempat dingin.
(8) Selalu membawa tas pinggang atau day pack untuk menyimpan makanan ringan dan air mineral.
(9) Bawa tanda pengenal, kartu nama pribadi dan bawa kemanapun anda beraktifitas. Simpan di tempat aman.
(10) Sebelum berangkat, sampaikan rencana keberangkatan kepada keluarga di rumah, rekan di kantor dan teman-teman. Pastikan mereka mempunyai nomor telepon anda.
(11) Sebaiknya tidak sendirian, kalau tidak ada teman yang bisa diajak, usahakan bergabung dengan kelompok relawan di lokasi bencana.
(12) Selalu membuat rencana kegiatan setiap harinya.
(13) Catatlah hal-hal penting.
Catatan ini bisa dijadikan dasar rencana kerja harian.
(14) Selalu berkordinasi dengan pihak terkait.
Selain untuk kelancaran akses dan penyampaian bantuan. Juga untuk mendapatkan data perkembangan situasi.
(15) Jangan menyepelekan atau melebih-lebihkan suatu keadaan. Penilaian yang tepat suatu keadaan akan menyelamatkan kita.
(16) Bawalah alat komunikasi yang paling praktis.
(17)belajarlah bahasa daerah setempat,
walaupun hanya satu atau dua kata. Ini sebagai usaha mendapat penerimaan yang baik dari masyarakat setempat.
Ditulis kembali oleh : Mulyadi
Untuk menilai PMI profesional maka kliklah disini
Satgana PMI bagian dari Tim yang solid dibidang Penanggulangan Bencana
Gunanya selain mempelancar aktifitas yang akan dilakukan, namun terutama upaya penyelamatan diri melalui jalur evakuasi.
(3) Siapkan mental Anda.
Kita harus siap menemukan hal-hal yang tidak seperti biasanya seperti mayat, darah, situasi mengerikan, menyedihkan. Jika tidak siap lebih baik membatalkan rencana.
(4) Siapkan fisik anda.
Aktifitas di lokasi bencana sangat menguras kekuatan fisik. Pastikan Anda dalam keadaan sehat dan fit.
(5) Siapkan peralatan yang sesuai dengan jenis dan daerah bencana.
(6) Siapkan perlengkapan pertolongan pertama dan obat-obatan pribadi. Risiko kecelakaan dan hal-hal ekstrim bisa saja terjadi di lokasi bencana.
(7) Bawa perlengkapan pribadi anda seminim mungkin.
PERLENGKAPAN WAJIB sesuai tipe bencana harus dipakai seperti sepatu lapangan, rain coat, topi, kaos tangan yang kuat dan jaket jika di tempat dingin.
(8) Selalu membawa tas pinggang atau day pack untuk menyimpan makanan ringan dan air mineral.
(9) Bawa tanda pengenal, kartu nama pribadi dan bawa kemanapun anda beraktifitas. Simpan di tempat aman.
(10) Sebelum berangkat, sampaikan rencana keberangkatan kepada keluarga di rumah, rekan di kantor dan teman-teman. Pastikan mereka mempunyai nomor telepon anda.
(11) Sebaiknya tidak sendirian, kalau tidak ada teman yang bisa diajak, usahakan bergabung dengan kelompok relawan di lokasi bencana.
(12) Selalu membuat rencana kegiatan setiap harinya.
(13) Catatlah hal-hal penting.
Catatan ini bisa dijadikan dasar rencana kerja harian.
(14) Selalu berkordinasi dengan pihak terkait.
Selain untuk kelancaran akses dan penyampaian bantuan. Juga untuk mendapatkan data perkembangan situasi.
(15) Jangan menyepelekan atau melebih-lebihkan suatu keadaan. Penilaian yang tepat suatu keadaan akan menyelamatkan kita.
(16) Bawalah alat komunikasi yang paling praktis.
(17)belajarlah bahasa daerah setempat,
walaupun hanya satu atau dua kata. Ini sebagai usaha mendapat penerimaan yang baik dari masyarakat setempat.
Ditulis kembali oleh : Mulyadi
Untuk menilai PMI profesional maka kliklah disini
Satgana PMI bagian dari Tim yang solid dibidang Penanggulangan Bencana
Tidak ada komentar:
Posting Komentar