Jumat, 05 Mei 2017

Trotoar


Pernakah kita memperhatikan adanya garis kuning pada trotoar?
Atau jangan-jangan  malah tidak mengetahui keberadaan garis itu?
Atau malah mengacuhkan karena dikira hanya sebagai hiasan trotoar saja.
Memang tak semua trotoar di pinggir jalan menerapkan pembuatan trotoar yang seperti ini. 
Jadi trotoar yang benar-benar memenuhi standar adalah trotoar yang menyediakan garis ini.
Kuning lo bukan warna lainnya !!!!!!!!!!!!!!!!
Coba perhatikan gambar  model  diatas
Juga trotoar yang ini...



atau  yang ini


Alangkah bahagianya mereka yang menemukan fasilitas ini untuknya...

Ketika  diperhatikan, garis lurus berwarna kuning ini terbentang di tengah sepanjang trotoar. Fungsinya bukan untuk membedakan laju jalan kiri dan kanan, tapi garis ini diperuntukan khusus untuk pejalan kaki khususnya tuna netra.
Itulah mengapa pada garis yang bewarna kuning terdapat efek timbul pada lantainya.
Hal tersebut dimaksudkan untuk memudahkan pengguna jalan khususnya tuna netra dengan bantuan benjolan yang timbul dengan cara “merasakan” tekstur trotoar.
Apasih yang istimewa dari Ubin warna kuning ini :

Ketika kita perhatikan lagi, bagian kuning yang timbul pun mempunyai motif.
Ada motif garis lurus dan ada pula motif melingkar.
Motif garis lurus mempunyai arti jalan terus, jalan lurus.
 Sedang motif bulat-bulat mempunyai arti harus berhenti.
Berhenti di sini bisa dikarenakan ada belokan, atau ada pagar yang menghalangi.
Sekarang sudah tahu bukan fungsi dari keberadaan garis kuning pada trotoar. 
 


 Mari kita jaga bersama :

Jangan lantas kita gunakan seperti ini dong.................
 Apalagi....






Malu dong....................




Referensi
  1. Kep Dirjen Bina Marga No.76/KPTS/Db/1999 Tanggal 20D esember 1999
  2. Petunjuk Perencanaan Trotoar, Ditjen Bina Marga, 1990, hal 1-2 (No. 007/T/BNKT/1990)
  3. Petunjuk Perencanaan Trotoar, Ditjen Bina Marga, 1990, hal 4 (No. 007/T/BNKT/1990)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ayo Siap Bencana

Dalam upaya pembentukan karakter Kesiapsiagaan bencana sebagai goals dari Pengurangan Risiko Bencana (PRB) maka dimulai sejak dini d...